Fisika  

Asteroid, Meteor, Komet dan Satelit

Apa itu asteroid?

Asteroid adalah benda-benda langit yang berukuran kecil yang mengelilingi Matahari pada Lintasan tertentu. lintasan Asteroid disebut dengan Sabuk Asteroid. Sabuk asteroid diduga merupakan sisa batuan pembentuk planet dalam tata surya. Sabuk ini terletak antara orbit planet Mars dan planet Yupiter. Sabuk Asteroid dikenal sebagai pembatas antara planet dalam dan Planet luar. Asteroid terkadang menjadi batu-batu meteor yang bertabrakan dengan planet lain.

Apa itu Meteor?

meteor adalah benda-benda langit yang bergerak diangkasa dengan kecepatan tinggi. Jika meteorid mendekati planet yang memiliki atmosfer, misalnya Bumi, meteroid akan bergesekan dengan atmosfer, lalu terbakar dan berpijar. Meteroid yang terbakar dan berpijar dinamakan meteor. meteor disebut juga bintang jatuh atau bintang beralih. Meteroid yang sampai dipermukaan Bumi disebut meteorit. Menurut para ahli, meteorit tersusun atas logam besi dan nikel.

Apa itu Komet?

Komet adalah benda langit yang mengelilingi Matahari dengan garis edar atau orbit yang terbentuk sangat lonjong. Komet sering disebut bintang berekor. Ekor komet selalu menjauhi matahari. Semakin dekat dengan Matahari, ekor komet semakin panjang. Komet terdiri dari atas bagian kepala dan ekor sehingga komet disebut juga bintang berekor. EKor komet berupa gas bercahaya yang akan tampak saat melintas dekat dengan matahari. Komet menyala dan membentuk ekor gas bercahaya. Panjang ekor gas bercahaya. Panjang ekor komet dapat mencapai jutaan kilometer.

Apa itu Satelit?

Satelit adalah benda langit yang mengelilingi planet. Ada dua jenis satelit, yaitu satelit alam dan satelit buatan

Satelit alam

satelit alam adalah satelit yang terbentuk secara alami dalam tata surya dan beredar mengelilingi planet. contoh satelit alam adalah bulan. Planet-planet dalam tata surya sebagian besar memiliki satelit. Planet yang tidak memiliki satelit adalah Merkurius dan venus.

Satelit Buatan

Satelit buatan adalah satelit yang dibuat oleh manusia dan diluncurkan dengan menggunakan roket. Contoh satelit buatan adalah satelit Palapa D yang dimiliki oleh Indonesia. Satelit ini diluncurkan pada tahun 2009 dari Xichang Satelit Launch Center (XSLC) diTiongkok. Satelit buatan digunakan untuk tujuan-tujuan tertentu , Misalnya sebagai alat komunikasi, emengawasi cuaca dan iklim, atau menentukan lokasi tempat tertentu di Bumi. Sebagian lainnya digunakan untuk pemotretan dari udara.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

WP2Social Auto Publish Powered By : XYZScripts.com