Bentuk-bentuk Peraturan Perundang-Undangan

Bentuk-bentuk Peraturan Perundang-Undangan :
Tingkatan Peraturan Perundang-Undangan
Peraturan perundang-undangan dibentuk oleh lembaga-lembaga negara atau
pejabat berwenang baik di tingkat pusat maupun daerah. Berdasarkan hal tersebut maka peraturan perundang-undangan dapat dibedakan menjadi dua tingkatan, yaitu peraturan perundang-undangan tingkat pusat dan peraturan perundang-undangan tingkat daerah.
Berdasarkan ketentuan UU No. 10 Tahun 2004, jenis peraturan perundangundangan
di tingkat pusat dan daerah yaitu :

a.     UUD 1945 merupakan bentuk peraturan perundang-undangan yang paling
tinggi kedudukannya. Semua peraturan perundang-undangan di bawahnya
harus bersumber dan tidak boleh bertentangan dengan UUD 1945. Apabila
dalam kenyataannya ada peraturan perundang-undangan di bawahnya
bertentangan dengan UUD 1945, maka peraturan perundang-undangan
tersebut harus dicabut.
b.     Undang-Undang (UU) adalah peraturan perundang-undangan yang dibentuk
oleh Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dengan persetujuan bersama
Presiden.
c.      Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perpu) adalah peraturan
perundang-undangan yang dibentuk dan ditetapkan oleh Presiden dalam
hal ikhwal kegentingan yang memaksa sebagai pengganti Undang-Undang.
Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang mempunyai kedudukan
yang setingkat dengan Undang-Undang, tetapi bentuknya masih berupa
Peraturan Pemerintah.
d.     Peraturan Pemerintah (PP) adalah Peraturan Perundang-Undangan yang
ditetapkan oleh Presiden untuk menjalankan Undang-Undang sebagaimana
mestinya.
e.      Peraturan Presiden (Perpres) adalah Peraturan Perundang-Undangan yang
ditetapkan oleh Presiden.
Peraturan Daerah adalah merupakan Peraturan Perundang-Undangan yang
dibentuk oleh DPRD dengan persetujuan bersama Kepala Daerah.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

WP2Social Auto Publish Powered By : XYZScripts.com