Atom adalah partikel terkecil dari materi. Atom tidak dapat diciptakan dan dimusnahkan, tetapi dapat diubah. Dalam atom terdapat partikel – partikel penyusun atom, diantaranya adalah proton, elektron, dan neutron. Proton adalah partikel penyusun atom yang bermuatan positif. Elektron adalah partikel penyusun atom yang bermuatan negatif. Sedangkan, neutron adalah partikel penyusun atom yang tidak bermuatan. Proton dan neutron terdapat di dalam inti atom dan sebagai pusat massa. Sedangkan elektron beredar mengelilingi inti.
Letak/posisi elektron tidak dapat ditentukan secara pasti karena elektron selalu bergerak mengelilingi inti. Karena itu, menurut Erwin Schrodinger kedudukan elektron dalam atom tidak dapat ditentukan secara pasti, yang dapat ditentukan hanya probabilitasnya (daerah kemungkinan keberadaan) saja. Ruangan yang mempunyai probabilitas terbesar ditemukan elektron disebut orbital.
Bentuk – bentuk orbital yang saat ini sudah dikenal ada empat (4), yaitu :
- Orbital s (sharp)
- Orbital p (principle)
- Orbital d (diffuse)
- Orbital f (fundamental)
Jika digambarkan dalam bentuk tiga dimensi, maka bentuknya sebagai berikut :
- Orbital s
2. Orbital p
3. Orbital d
4. Orbital f
Bentuk – bentuk orbital
