Pernahakah kalian mengamati keadaan langit dipantai atau pegunungan yang jauh dari pusat kota? Jika pada malam hari yang cerah kalian mengamati keadaan langit pada kawasan-kawasan tersebut, kalian mungkin dapat menyaksikan pemandangan seperti tampak pada gambar.
Ketika mengamati langit pada malam hari, terlihat benda dilangit yang berkelap-kelip diangkasa. Orang biasa menyebut benda tersebut adalah bintang. Bintang adalah benda langit yang memancarkan sendiri cahaya yang dimiliki. Reaksi nuklir terjadi di bintang sehingga menghasilkan panas dan cahaya. tidak semua benda langit yang kita lihat adalah bintang. Ada banyak benda langit yang tidak memancarkan cahaya tetapi hanya memantulkan cahaya matahari. Oleh karena memantulkan cahaya matahari, benda-benda langit itu juga tampak bercahaya seperti bintang. Benda-benda langit yang memantulkan cahaya matahari tersebut dapat berupa planet, asteroid, dan meteor.
Salahs atu bintang adalah matahari. Oleh akarena letaknya dekat dengan bumi, tempat kita hidup, Matahari tampak lebih besar. Disekitar matahari terdapat beberapa benda antariksa berupa planet, asteroid, dan meteor. Benda-benda tersebut berputar mengelilingi matahari. Salahs atu planet adalah Bumi tempat hidup kita. Matahari dengan planet, meteor dan komet yang beredar mengelilingi disebut Tata Surya. Susunan Tata Surya secara sederhana.
Sistem Tata Surya terdiri dan Matahan dan planet-planet yang mengelilinginya Empat planet pertama yang dekat dengan Matahan secara berurutan adalah Merkunus, Venus, Bumi dan Mars Keempat planet tersebut merupakan planet yang tersusun atas batuan padat Di luar Mars terdapat Sabuk Asteroid yang terdiri atas Asteroid-Asteroid dan planet kerdil. salah satunya Ceres. Sebelumnya Ceres dikelompokkan sebagai asteroid Namun, pada tahun 2006. para astronom memutuskan mengelompokkan Ceres ke dalam planet kerdil Planet kerdil adalah benda langit yang mengehlingi Matahan. Perbedean planet kerdil dengan planet adalah lintasan planet kerdil bersinggungan dengan lintasan benda langit lamnya Selam planet-planet yang tersusun alas batuan padat, ada pula planet-planet yang tersusun atas gas. Planet-planet tersebut antara lain Yupder, Saturnus, Uranus, dan Neptunus. Planet gas berukuran iauh lebih besar dthandingkan planet-planet batuan Di luar Neptunus terdapat Sabuk Kuiper yang terdiri atas komet dan beberapa planet kerdil Salah satunya adalah Pluto. Pluto berada di batas Sabuk Kuiper dan memiliki Irma satelit.
Matahari
Matahari merupakan bintang yang menjadi pusat Tata Surya. Benda-benda langit anggota Tata Surya beredar mengeiilingi Matahari dengan lintasan tertentu. Lintasan yang Maki. untuk mengelilingi Matahari dinamakan orbit. Matahari memiliki inti yang merupakan pusat reaksi yang merighasilkan Matahari. Pada bagian alas lapisan Intl terdapat lapisan fotosfer yang merupakan bagian permukaan Matahari. Pada bagian luar fotosfer terdapat lapisan kromosfer yang bertindak sebagai atmosfer Matahari Lapisan kromosfer diselimuti oleh korona. Korona tampak ketika terjadi gerhana Matahari total. Bentuk Fotosfer 1101. korona seperti mahkota dengan warna keabu-abuan,Suhu rata-rata Matahari kurang lebih 5.500 C.
Matahari merupakan bola gas hidrogen yang memancarkan panas dan cahaya yang berukuran amat besar. Jika Matahari diibaratkan sebagai sebuah kantong maka lebih dad satu juts planet Bumi dapat masuk ke dalamrro. Radiasi panas dan cahaya yang dihasilkan Matahari amat besar hingga dapat sampai ke Bumi. Energi dari panas dan cahaya Matahari bermanfaat bagi makhluk hidup di Bumi.
Planet
Planet adalah benda langit dalam Tata Surya yang beredar mengelilingi Matahari pada lintasan yang disebut orbit. Susunan orbit planet dart yang terdekat dengan Matahari, yaitu Merkurius, Venus, Bumi, Mars, Yupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus. Peredaran planet mengeliliingi Matahari disebut revolusi. Arah peredaran planet-planet dalam Tata Surya berlawanan dengan arah jarum jam.
Atas dasar sifat fisiknya, planet dikelompokkan menjadi planet dalam dan luar. Sabuk Asteroid yang membentang antara Mars dan Yupiter menjadi planet batas alamnya, Planet dalam terdiri atas planet Merkurius, Venus, Bumi, dan Mars. Planet luar terdiri atas planet Yupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus.
Merkurius
Merkurius adalah planet terkecil dalam Tata Surya yang lintasannya paling dekat dengan Matahari. Diameter Merkurius 4 878,4 km atau kira-kira hanya sepertiga ukuran Bumi. Suhu siang hari di Merkurius mencapai 430 C, sedangkan pada malam hari suhu di Merkurius mencapai -183’C Permukaan Merkurius berupa kawah-kawah tandus yang berbatu-batu. Merkurius tidak memiliki satelit alam dan tidak memiliki atmosfer. Keadaan Merkurius yang ekstrem tidak memungkinkan adanya kehidupan di sana
Venus
Venus adalah planet paling panas dalam Tata Surya. Suhu permukaan Venus mencapal 470″C Sebagian permukaannya adalah dataran luas yang bergunung-gunung. Planet ini selalu tampak bercahaya terang. Hal ini karena atmosfer Venus dipenuhi oleh awan-awan yang memantulkan cahaya Matahari dengan sempurna Diameter Venus 12 100 km, hampir sama dengan Bumi. Venus terkadang dapat dilihat dengan mata tanpa bantuan teleskop. Terkadang terlihat sebagai bintang pagi atau bintang malam yang cemerlang dr langit.
Bumi
Bumi merupakan satu-satunya planet di Tata Surya yang dihuni makhluk hidup. Bumi merupakan planet ketiga terdekat dari Matahari. Bumi diselimuti oleh lapisan udara yang disebut atmosfer. Atmosfer melindungi Bumi dari radiasi langsung sinar Matahari. Atmosfer juga melindungi Bumi dari benturan benda-benda langit yang jatuh ke permukaan Bumi. Dua per tiga bagian Bumi ditutupi oleh air. Gas-gas penyusun Bumi terdiri dari 78% gas nitrogen, 21% gas oksigen, dan 1 % gas-gas lain, seperti karbon dioksida, hidrogen, ozon, dan lain-lain.
Mars
Planet Mars disebut juga planet merah, karena jika dilihat langsung dengan mata atau dengan teropong tampak berwarna kemerah-merahan. Diameter Mars sekitar 6.786 km. Suhu rata-rata di permukaan Mars sekitar -55°C. Suhu permukaan Mars berkisar -122°C di musim dingin dan berkisar 27°C di musim panas. Pada permukaan Mars terdapat kawah-kawah, pegunungan tinggi, dan dataran rendah. Di Mars, tidak ada air dan atmosfernya kaya karbon dioksida sehingga planet ini tidak dapat dihuni oleh makhluk hidup.
Yupiter
Yupiter adalah planet kelima terdekat dan Matahan dan merupakan planet terbesar lalam Tata Surya. Diameter planet Yupiter 142 984 km atau sekitar 11 kali ukuran Bumi. Yupiter merupakan planet paling terang setelah Venus Hampir 70% cahaya Matahari yang diterimanya dipantulkan kembali. Yupiter disebut juga planet gas karena tidak memiliki permukaan yang padat. Bagian luar permukaan Yupiter terdiri dari hidrogen dan helium cair, sedangkan bagian intinya kemungkinan terdiri dan batuan.
Saturnus
Saturnus merupakan planet yang memiliki cincin yang melingkarinya. Cincin tersebut terbentuk dan miliaran bongkahan es yang besarnya berbeda-beda Saturnus merupakan planet paling ringan. Jika ada bejana raksasa dan Saturnus dimasukkan ke dalamnya, planet tersebut akan mengapung Atmosfer Saturnus terdin dan hidrogen dan helium Selain itu ada juga sejumlah kecil gas metana, uap air, dan gas arnonia Saturnus memiliki 60 satelit alam Satelitnya yang terbesar adalah Titan.
Uranus
Uranus merupakan planet ketuluh dan Matahari Diameternya mencapai 51 118 km Atmosfer planet ini terdiri dari hidrogen, helium, dan metana. Planet ini tampak berwarna hijau kebiru-biruan, hasil penyerapan cahaya merah oleh gas metana di atmosfer teratasnya. Suhu planet Uranus sangat dingin, yaitu mencapai -210•C. Hal ini karena jarak Uranus dan Matahari sangat jauli Planet Uranus diselubungi awan tebal sehingga permukaannya sults diselidiki.
Neptunus
Neptunus merupakan planet kedelapan dari Matahari Diameter Neptunus hampir sama dengan Uranus, yattu 49 528 km Atmosfernya terchri dari hidrogen, helium, dan metana Neptunus sering disebut kembaran planet Uranus karena memiliki ciri-ciri mirip planet Uranus Suhu di Neptunus dapat mencapai -218°C Neptunus merupakan planet terjauh dan Matahari Jarak Neptunus ke Matahari sekitar 4 490 juta km
