Apa yang membuat peserta didik senang dalam mengikuti pembelajaran?
Project Based Learning
Metode pembelajaran yang memfokuskan siswa pada masalah kompleks yang diperlukan untuk menyelidiki dan memahami pelajaran melalui inkuiri. Metode ini, bertujuan untuk membimbing siswa dalam proyek kolaboratif yang mengintegrasikan berbagai mata pelajaran, memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengeksplorasi konten dalam beberapa cara dan bermakna bagi dirinya serta melakukan eksperimen kolaboratif (Belwal et al., 2020).
Pembelajaran Berbasis Proyek merupakan pendekatan pembelajaran inovatif yang menggunakan banyak strategi penting menunjang pembelajaran abad ke-21. Hal ini memaparkan siswa pada dunia nyata, membuka proses penyelidikan yang lebih luas, dan meningkatkan keterampilan komunikasi dan pembelajaran interdisipliner mereka ( Belwal et al., 2020).
MENGAPA PROJECT BASED LEARNING?
Project Based Learning memberikan kesempatan peserta didik:
- membangun kualitas diri (problem solver, responsible, works well with others, can work independently, critical thinker, confident, manages time and work effectively, communicates well with a variety of people),
- mempelajari konten lebih mendalam, dan
- memahami cara penerapannya di dunia nyata.
MANFAAT PROJECT BASED LEARNING
- Meningkatkan prestasi akademik peserta didik;
- Mengembangkan kemampuan berpikir kritis, pengolahan data dan informasi, pemecahan masalah, kerja tim, komunikasi dan manajemen diri;
- Meningkatkan motivasi dan minat peserta didik; dan
- Memberikan pengalaman belajar berbasis kehidupan nyata.
KARAKTERISTIK PJBL
- pertanyaan menantang (problem yang harus diselesaikan)
- tujuan pembelajaran
- praktik ilmiah
- kolaborasi
- penggunaan teknologi
- menciptakan produk
Model Project Based Learning
(7 Elemen Desain PjBL)
- Membantu guru melakukan PjBL dengan baik,
- Memberikan kerangka kerja untuk mengembangkan proyek berkualitas.
1.Challenging Problem or Question
Masalah atau Pertanyaan yang Menantang
Proyek ini dibingkai oleh masalah yang bermakna untuk dipecahkan atau pertanyaan untuk dijawab, pada tingkat tantangan yang sesuai.
- Sustained Inquiry
Penyelidikan Berkelanjutan
Peserta didik terlibat dalam proses yang ketat dan panjang dalam mengajukan pertanyaan, menemukan sumber daya, dan menerapkan informasi.
- Authenticity
Keaslian
Proyek ini melibatkan konteks dunia nyata, tugas dan alat, standar kualitas, atau dampak, atau proyek tersebut mengungkapkan suatu perhatian/fokus, minat, dan permasalahan dalam kehidupan siswa.
- Student Voice & Choice
Suara & Pilihan Peserta Didik
Peserta didik membuat beberapa keputusan tentang proyek, termasuk bagaimana mereka bekerja dan apa yang mereka buat, dan mengekspresikan ide-ide mereka.
- Reflection
Refleksi
Peserta didik dan guru melakukan refleksi terhadap pembelajaran, efektivitas kegiatan penyelidikan dan proyek, kualitas pekerjaan siswa, dan hambatan yang muncul serta strategi untuk mengatasinya.
- Critique & Revision
Kritik & Revisi
Peserta didik memberi, menerima, dan menerapkan umpan balik untuk meningkatkan proses dan produk mereka.
- Public Product
Produk Publik
Peserta didik menjadikan proyek mereka berhasil di depan umum dengan membagikannya dan menjelaskan atau mempresentasikannya kepada orang-orang di luar kelas.
