Apa itu Energi Alternatif?

Energi Alternatif adalah Semua sumber energy yang mampu menggantikan bahan bakar minyak.

Contoh energy Alternatif :

1. ENergi gerak angin
2. Energi gerak air
3. Energi Matahari

Pemanfataan ENergi Alternatif

1. Panas Matahari disimpan dalam sebauh panel dan dirubah menjadi energi listrik, Pembangkit Listrik tenaga Surya (PLTS)
2. Air digunakan untuk menggerakan turbin dan menghasilkan listrik, Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA)
3. Angin digunakan untuk menggerakan kincir dan menghasilkan energi Listrik

Matahari

Matahari merupakan sumber energi terbesar dibumi. Energi yang ada pada matahari adalah energy panas dan energi cahaya. Energi cahaya sangat bermanfaat bagi bumi pada siang hari karena kita tidak perlu menyalakan lampu. Energi Cahaya matahari dapat dimanfaatkan menjadi energy listrikdengan bantuan alat Panel surya. Panel surya adalah sebuah teknologi yang digunakan untuk mengubah cahaya dari matahari, yang terdiri dari partikel energi yang disebut ” foton “. sedangkan untuk energi panas matahari dapat kita manfaatkan langsung dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya menjemur pakaian, menjemur padi, menjemur ikan dan lain-lain.

Angin

Dari zaman dahulu angin sudah dimanfaatkan dalam kehidupan manusia. Sebagai contoh; angina digunakan untuk menggerakkan perahu layar oleh para nelayan untuk mencari ikan dilaut, dimanfaatkan anak-anak untuk bermain laying-layang dan dimanfaatkan petani untuk menggerakan roda penggilingan padi.

Energi angina dapat dimanfaatkan juga sebagai Pembangkit Listrik Tenaga Angin. Pembangkit ini mengubah gerak angina menjadi listrik dengan menggunakan kincir angin. Pembangkit Listrik Tenaga angin ini merupakan sumber energy listrik yang sangat ramah lingkungan. Contohnya ada dibelanda, sampai sekarang belanda disebut sebagai negara kincir angin.

Air

Air dapat digunakan sebagai sumber energi. Aliran air yang banyak dan deras akan menghasilkan energy listrik yang besar. Pembangkit listrik tenaga Air (PLTA) biasanya dibangun diwilayah perbukitan yang sering terjadi hujan. Air yang dibendung dialirkan melalui terowongan yang menurun, aliran air tersebut memutar turbin yang dihubungkan dengan generator. Generator yang berputar akan menghasilkan energy listrik. Contohnya ; bendungan batu tegi di tanggamus, lampung.

Panas Bumi

Panas bumi juga dapat menghasilkan Energi Listrik. Uap panas bumi juga dapat memutar turbin, turbin tersebut berfungsi memutar generator yang kemudian menghasilkan energi listrik.

Sumber Energi Alternatif Lain

Briket

Briket adalah sumber energi yang berasal dari biomassa yang bisa digunakan sebagai energi alternatif pengganti , minyak bumi dan energi lain yang berasal dari fosil. Briket dapat dibuat dari bahan baku yang banyak kita temukan dalam kehidupan sehari-hari, seperti batok kelapa, sekam padi, arang sekam, serbuk kayu (serbuk gergaji), bongkol jagung, daun,dan lain sebagainya. Pembuatan briket dilakukan dengan proses penekanan atau pemadatan yang bertujuan untuk meningkatkan nilai kalor per satuan luas dari suatu biomassa yang akan digunakan sebagai energi alternatif, sehingga dengan ukuran biomassa yang relatif kecil akan dihasilkan energi yang besar. Selain itu bentuk biomassa menjadi lebih seragam, sehingga akan lebih mudah dalam proses penyimpanan dan pendistribusian.

Biogas

Biogas adalah energy yang memanfaatkan gas dari limbah kotoran hewan. Contohnya : Limbah kotoran sapi dimanfaatkan dalam du acara; Gas dari limbah kotoran digunakan sebagai sumber energy untuk penerangan atau memasak. Sisa limbah kotoran sapi akan digunakan untuk membuat pupuk.

Keuntungan dan Kerugian Penggunaan Energi Alternatif

Keuntungan :

1. Lebih bersih dan tidak mencemari lingkungan
2. Tidak akan habis jika dipakai terus menerus
3. Berasal dari alam
4. Energi yang dihasilkan sangat besar
5. Mengurangi kerusakan lingkungan

Kerugian :

1. Bergantung pada musim
2. Membutuhkan teknologi yang tinggi
3. Membutuhkan biaya yang besar untuk memperolehnya